Kenali 9 Algoritma Google yang Wajib Diketahui Para Web Creator!

Algoritma Google merupakan hal penting yang harus diketahui oleh setiap web developer. Karena hampir setiap orang di dunia menggunakan Google untuk mencari informasi. Itu namanya “Jika Anda ingin tahu apa pun di dunia ini, Google punya jawabannya!”

Saya yakin hampir setiap generasi baru pasti familiar dengan ungkapan di atas karena Google adalah mesin pencari nomor satu yang punya jawaban atas segalanya. Pertanyaan yang diketik pengguna, dan Google akan memilih situs web yang memiliki jawabannya. atau konten yang paling relevan dengan kata kunci yang akan ditampilkan Jika itu sangat relevan Atau ada banyak jawaban yang sesuai dengan istilah pencarian. Ini akan ditampilkan terlebih dahulu.

Sistem pencarian Google tidak hanya penting bagi pengguna. Tapi ini juga penting untuk berbisnis. Karena website yang muncul di peringkat teratas Google akan memiliki klik lebih tinggi dibandingkan peringkat lainnya. Atau itu berarti memiliki banyak pengunjung. Alhasil, muncullah suatu bentuk persaingan yang disebut Search Engine Optimization atau SEO yang kita kenal.

Dan tentunya ketika ada persaingan. Banyak orang mengikuti aturan untuk mencapai nomor satu dengan keterampilan mereka. dan potensi Anda sendiri Kami menyebut orang-orang ini “SEO kulit putih”, namun banyak orang lain yang mencoba mencari celah dalam sistem pengelolaan hasil Google untuk mencapai peringkat teratas tanpa melakukan banyak hal. Kami menyebut orang-orang yang menemukan celah ini sebagai “SEO gelap”.

Ketika Google mengetahui ada masalah seperti ini terjadi. dan menyebabkan ketidakadilan bagi kedua pengguna dan penerbit konten (Siapa sabuk putih) Google telah mengembangkan sistem algoritma untuk memeriksa konten semua situs web di sistem pencarian untuk melihat situs web mana yang memenuhi kriteria yang ditentukan. Algoritma yang dibuat Google terus berkembang setiap tahun dan ada sistem baru. Aktif setiap saat untuk melindungi dan memantau seluruh konten di website.

Hari ini kami akan memperkenalkan Algoritma AI, yang bertindak sebagai inspektur teratas Google untuk melihat apa yang disukai dan tidak disukai bot ini. Orang-orang SEO seperti kami akan tahu apa yang dapat mereka lakukan. Dan apa yang harus Anda hindari?

Semua informasi algoritma Google

Panda

Beruang ini dirancang untuk menurunkan peringkat situs web berkualitas rendah yang tidak memberikan konten bermanfaat bagi pengunjungnya. dan situs web yang menyalin konten dari sumber lain Datang dan kenakan sendiri. Adapun website mana pun yang membuat konten bagus, tidak diduplikasi, tidak disalin, selalu up-to-date. Beruang ini akan membalas Anda dengan mengirim situs web Anda ke posisi teratas.

Penggunaan pertama: Februari 2011

Tugas: Periksa penyalinan konten. dan spam kata kunci

Cara lulus: Cobalah menulis konten menggunakan ekspresi Anda sendiri. Jangan menyalin konten. atau konten apa pun Itu berasal dari sumber lain karena jika Panda mendeteksinya (yang pasti terdeteksi), website kita pasti akan dicap sebagai plagiator. Yang penting, konten itu Itu juga harus bermanfaat bagi penontonnya.

Penguin

Setelah mengaktifkan Panda untuk memeriksa On-Site Content di halaman web, Google kemudian membuat “Penguin” untuk memeriksa link antar link atau backlink di website. Sebelumnya ada Penguin yang satu ini, para dark SEO guys banyak yang membuat backlink dari kualitas rendah situs web. Untuk meningkatkan peringkat halaman web, Google harus membuat algoritma Penguin untuk mengendalikan masalah tersebut.

Penggunaan pertama: April 2012

Tugas : Memeriksa hubungan dan kualitas backlink.

Cara mengatasi ini: Memasukkan backlink ke dalam konten Anda adalah hal yang penting. Anda harus memeriksa dengan cermat apakah backlink yang Anda tambahkan berkualitas tinggi, dapat dipercaya, dan relevan dengan konten di halaman tersebut. Jika ada yang menggunakan metode berbayar untuk membeli backlink atau mengirim spam backlink dari website berkualitas rendah, Bersiaplah untuk tersingkir.

Bajak laut

Selain Google sebagai penyelidiknya dan mengontrol standar konten di situs web. Google juga seperti polisi dunia maya, mencari pelakunya 24 jam sehari, terutama pelaku yang melakukan pelanggaran hak cipta terhadap semua jenis konten. Dengan menciptakan sebuah algoritma bernama “Pirate” atau “Bajak Laut” yang meskipun namanya bajak laut, Namun bajak laut ini akan memburu bajak laut lain yang melanggar hak cipta, baik itu situs nonton TV online (yang tidak resmi), situs Torrent, atau situs nonton film gratis, dll. Manajemen Google adalah mengurangi tampilan situs web tersebut turun setinggi-tingginya. sebagai 98%.

Penggunaan pertama: Agustus 2012

Tugas : Memeriksa website dengan konten bajakan.

Cara lulus: Jangan membuat website seperti ini dari awal. Karena itu tidak bagus sama sekali!

burung kolibri

Algoritma Hummingbird ini tidak digunakan untuk menemukan penjahat. Namun dibuat untuk memprediksi terlebih dahulu kata kunci yang ingin dicari pengguna. Sederhananya, burung kolibri ini akan menjadi “burung ajaib” yang dapat melihat jawabannya terlebih dahulu: Apa yang akan diketik pengguna?

Penggunaan pertama: Agustus 2013

Tugas : Mencari kata kunci yang diinginkan terlebih dahulu.

Merpati

Merpati kecil ini diciptakan untuk meningkatkan efisiensi pencarian seperti halnya Burung Kolibri di atas. Merpati kecil ini memberi peringkat pada hasil pencarian berdasarkan lokasi pencari, yang didasarkan pada kriteria yang sama dengan peringkat situs web dalam SEO.

Jika Anda menggunakan deskripsi saja, Anda tidak akan melihat gambarnya. Kami ingin memberikan salah satu contohnya seperti restoran di area pencarian yang akan ditampilkan Google terlebih dahulu. Informasi harus dimasukkan dengan Google Bisnisku, dengan menentukan lokasi toko yang benar. Dan seakurat mungkin, penamaan Judul dan Jenis Usaha harus lengkap. dan terkait dengan daerah atau kota pada saat itu, harus ada website agar pencari mengetahui lebih banyak informasi tentang toko tersebut. Dan situs web tersebut juga harus memiliki Nama Domain yang dapat diandalkan. Semua faktor ini, jika sebuah toko memiliki semuanya, Google akan menampilkan toko tersebut kepada pencari terlebih dahulu.

Penggunaan pertama: Juli 2014

Tugas: Memberi peringkat pada hasil pencarian terbaik berdasarkan Lokasi.

Pembaruan Ramah Seluler

Setelah smartphone sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia saat ini. Lebih dari 90% aktivitas online terjadi di perangkat seluler. Sama seperti mencari sesuatu melalui Google di ponsel, Google harus menambahkan algoritma untuk menentukan peringkat situs web yang ditampilkan dengan baik di perangkat seluler. Juga dikenal sebagai Responsif Seluler. Algoritma ini akan menaikkan peringkat website yang Responsif dan menurunkan peringkat website yang tidak Responsif karena dianggap merepotkan pengguna.

Penggunaan pertama: April 2015

Tugas : Meningkatkan peringkat website yang Responsif dan menurunkan peringkat website yang tidak Responsif.

Cara lulus: Membuat situs web Anda responsif akan membantu meningkatkan peringkat SEO Anda.

Otak Peringkat

RankBrain adalah AI yang membantu menemukan arti kata. atau sekelompok kata yang digunakan untuk mencari Untuk memfilter situs web dengan konten yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda Berdasarkan hubungan antara konten pada halaman dan istilah pencarian, ini berarti RankBrain akan mengukur hasil konten di situs web mana yang baik dan buruk dan memilih untuk menampilkannya. Dan yang paling penting, RankBrain bisa belajar. Dan tingkatkan efisiensi penyaringan ini kapan saja karena RankBrain adalah Pembelajaran Mesin.

Penggunaan pertama: Oktober 2015

Tugas: Memfilter hasil agar sesuai dengan istilah pencarian.

Posum

Algoritma ini tidak terlalu berdampak pada pengguna karena Possum dibuat untuk mengurutkan. Dan hanya menampilkan informasi di area pencari. Misalnya, jika Anda menelusuri “restoran”, Google akan menarik informasi dari Google Bisnisku untuk melihat apakah ada restoran di sekitar. dan itu harus memenuhi kebutuhan Anda. Ini adalah tugas Possum.

Penggunaan pertama: September 2016

Tugas : Menyaring dan menampilkan hasil pencarian pada area pencari.

Fred

Fred adalah algoritma Google terbaru yang diluncurkan. Fred bertanggung jawab untuk memeriksa standar semua situs web. Apalagi soal konten berkualitas rendah, website yang menampilkan Iklan atau memiliki terlalu banyak link afiliasi, Fred melihat jika terlalu banyak hal tersebut tidak akan bermanfaat bagi pengguna. dan berhasil menurunkan peringkat situs web itu dengan segera

Penggunaan pertama: Maret 2017

Tugas: Memeriksa dan menurunkan versi situs web dengan konten berkualitas rendah atau Iklan spam.

Cara menyampaikannya: Tulis konten yang memiliki nilai atau benar-benar bermanfaat bagi pembaca. Dan jangan terlalu memaksakan penjualan.

Terlihat hampir setiap aturan yang ditetapkan Google terkait dengan konten yang benar-benar harus bermanfaat bagi pembaca. Sekalipun orang ingin melakukan white SEO namun membuat konten yang tidak berguna atau tidak memberikan nilai bagi pembaca, tidak akan membuat peringkat SEO naik pula. Menyertakan berbagai pengaturan yaitu Teks pada Judul + Deskripsi agar Bot Google dapat membaca apakah ada kata kunci yang berhubungan dengan konten tersebut atau tidak. Termasuk berbagai teknik mendalam Masih banyak lagi yang bisa diterapkan. Jika ada yang tertarik lebih lanjut Anda bisa mengikuti artikel dibawah ini.